Di dunia pendidikan anak usia dini, kolaborasi antara sekolah dan orang tua menjadi kunci keberhasilan. Hal inilah yang diwujudkan melalui kegiatan Diskusi Penyelarasan Visi Misi dan Penerapan Pembelajaran Mendalam yang dipimpin langsung oleh Bunda Vivi Psikolog bersama perwakilan orang tua di PAUD Islam Bintang Juara.
Kegiatan ini bukan sekadar rapat formal, melainkan forum dialog terbuka yang hangat. Sekolah ingin memastikan bahwa setiap langkah pembelajaran yang dijalankan sejalan dengan harapan orang tua, sekaligus meneguhkan arah pendidikan yang berkesadaran, bermakna, dan menyenangkan.
Daftar Isi
Suasana Diskusi: Hangat, Partisipatif, dan Penuh Gagasan
Di awal kegiatan, Bunda Vivi Psikolog menyampaikan kembali visi dan misi sekolah. Visi yang menekankan pembentukan generasi shalih-shalihah berkarakter, berilmu, dan berakhlak mulia. Misi yang diwujudkan melalui pembelajaran yang aktif, kreatif, Islami, serta kolaboratif.
Perwakilan orang tua pun diberi ruang untuk menyampaikan pandangan. Diskusi berlangsung penuh keakraban, dengan berbagai ide segar bermunculan: mulai dari cara memperkuat pembiasaan ibadah, strategi komunikasi sekolah–orang tua, hingga dukungan untuk program-program pengembangan karakter anak.
Menyelami Konsep Pembelajaran Mendalam
Bagian penting dari diskusi ini adalah penyelarasan dengan pendekatan Pembelajaran Mendalam. Metode ini berfokus pada tiga nilai utama:
- Berkesadaran – anak diajak memahami makna dari setiap kegiatan, bukan sekadar menghafal.
- Bermakna – pembelajaran terkait langsung dengan kehidupan sehari-hari anak, sehingga lebih mudah diingat.
- Menyenangkan – anak belajar dengan antusias karena metode yang digunakan kreatif dan sesuai dunia mereka.
Guru menjelaskan bahwa konsep ini sudah menjadi napas di setiap kegiatan belajar di PAUD Islam Bintang Juara, baik melalui sentra bermain, project based learning, maupun kegiatan kolaboratif dengan orang tua.
Sinergi Orang Tua dan Sekolah
Diskusi ini juga menegaskan bahwa sekolah tidak bisa berjalan sendiri. Peran orang tua sangatlah vital, mulai dari mendampingi anak di rumah hingga memberi masukan terkait program sekolah.
Perwakilan orang tua menyambut baik penerapan Pembelajaran Mendalam karena sejalan dengan harapan mereka: anak tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga tumbuh dengan karakter yang kuat, spiritualitas yang terjaga, serta keterampilan abad 21 (4C: critical thinking, creativity, collaboration, communication).
Harapan ke Depan
Kegiatan Diskusi Penyelarasan Visi Misi dan Penerapan Pembelajaran Mendalam ini menjadi bukti nyata bahwa sekolah dan orang tua memiliki tujuan yang sama: menyiapkan anak-anak menjadi generasi terbaik.
Kolaborasi yang terus terjaga diharapkan dapat melahirkan program-program yang lebih inovatif dan sesuai kebutuhan zaman. Dengan begitu, pendidikan di PAUD Islam Bintang Juara tidak hanya fokus pada hasil, tetapi juga pada proses yang berkesadaran, bermakna, dan menyenangkan.***(CM-MRT)
