5 Ide Liburan Kreatif untuk Anak Usia Dini ala PAUD Islam Bintang Juara

Liburan adalah momen yang dinanti oleh anak-anak. Namun, liburan tidak hanya sekadar waktu untuk bersantai, melainkan juga kesempatan untuk melatih kreativitas dan keterampilan mereka. Berikut adalah beberapa ide liburan kreatif yang dapat dilakukan bersama anak usia dini, terinspirasi dari pendekatan kreatif di PAUD Islam Bintang Juara.

5 Ide Liburan Kreatif untuk Anak Usia Dini yang Bisa Dipraktikkan di Rumah

Lima kegiatan ini telah dilakukan kakak shalih-shalihah pada pekan “Berkegiatan bersama Miss Daycare.” Sementara para guru wali kelas menyiapkan raport, kakak shalih-shalihah Baby House, KB dan TK berkegiatan bersama guru pendamping daycare.

MasyaAllah, kegiatan yang dipilih benar-benar memiliki banyak manfaat. Selain itu juga mudah dipraktikkan di rumah. Kalau Ayah Bunda bingung mengisi liburan kakak shalih-shalihah dengan kegiatan apa, mungkin lima ide ini bisa membantu.

1. Membuat Jurnal Liburan

Ajak kakak shalih-shalihah membuat jurnal liburan sederhana menggunakan buku kosong atau kertas yang dijilid. Kakak dapat menghias halaman jurnal dengan gambar, tempelan stiker, atau bahkan foto yang diambil selama liburan. Mereka bisa menulis atau menggambar tentang kegiatan yang dilakukan setiap hari.

Manfaat:

• Mengembangkan kemampuan literasi dan motorik halus.
• Melatih anak untuk mengingat dan menceritakan kembali pengalaman mereka.
• Menanamkan kebiasaan refleksi sejak dini.

Langkah-langkah:

• Siapkan buku kosong atau jilid beberapa lembar kertas.
• Berikan alat tulis, seperti pensil warna, krayon, spidol, dan stiker (ragam hiasan lainnya).
• Dorong kakak untuk menuliskan cerita atau menggambar tentang aktivitas mereka pada saat liburan.
• Tambahkan elemen dekorasi seperti daun kering atau gambar yang dicetak.

2. Membuat Pigura dari Karton dan Stik Es Krim

Buatlah pigura unik menggunakan karton bekas dan stik es krim. Pigura ini bisa digunakan untuk memajang foto saat liburan.

Manfaat:

• Melatih keterampilan motorik halus.
• Memupuk kreativitas dengan memanfaatkan bahan daur ulang.
• Memberikan pengalaman kerja tangan yang menyenangkan.

Langkah-langkah:

• Siapkan karton bekas, stik es krim, lem, dan cat atau spidol.
• Bentuk bingkai pigura dengan menggabungkan stik es krim.
• Hias bingkai menggunakan cat atau spidol.
• Tempelkan karton sebagai alas belakang pigura.
• Letakkan foto atau gambar anak di dalam pigura.

3. Membuat Kolase Pohon dari Kertas Bekas

Kolase pohon dari kertas bekas adalah cara yang menyenangkan untuk mengajarkan konsep daur ulang sekaligus melatih kreativitas kakak shalih-shalihah.

Manfaat:

• Memupuk kesadaran lingkungan sejak dini.
• Melatih koordinasi tangan-mata dan keterampilan seni.
• Mengembangkan imajinasi dan kreativitas.

Langkah-langkah:

• Siapkan kertas bekas dengan berbagai warna dan tekstur. Rekomendasi warna cokelat dan hijau sesuai dengan warna pohon asli.
• Buat sketsa pohon sederhana di selembar karton.
• Biarkan kakak merobek kertas, lalu meremas-meremas kertas tersebut hingga berbentuk bulatan.
• Tempelkan potongan kertas bekas pada sketsa pohon sesuai warna yang diinginkan.
• Biarkan kolase mengering sebelum dipajang.

4. Membuat Gasing Pelangi dari Kertas Origami

Gasing pelangi dari kertas origami adalah mainan sederhana yang dapat dibuat anak-anak sendiri. Aktivitas ini tidak hanya kreatif, tetapi juga melibatkan unsur bermain.

Manfaat:

• Melatih keterampilan tangan dan fokus anak.
• Memperkenalkan konsep sains sederhana tentang rotasi.
• Mengembangkan kreativitas dan koordinasi motorik halus.

Langkah-langkah:

• Siapkan kertas origami warna-warni.
• Potong kertas putih menjadi lingkaran dan buat lubang di tengahnya. Kakak membutuhkan dua lingkaran.
• Potong kertas origami dalam berbagai warna dengan ukuran memanjang.
• Tempelkan satu per satu potongan kertas pada lingkaran yang telah dilubangi. Lingkaran itu disusun untuk bagian atas dan bawah gasing.
• Masukkan tusuk sate atau lidi melalui lubang di tengah sebagai poros. Berikan selotip di bagian bawah lingkaran untuk meminimalisir gerakan yang tidak diinginkan.
• Putar gasing untuk melihat efek pelangi saat berputar.

5. Membuat Buket Bunga dari Kertas Origami

Buket bunga dari kertas origami adalah karya seni yang cantik dan bermanfaat sebagai dekorasi atau hadiah. Pada saat dipraktikkan di sekolah, buket bunga ini dibuat khusus oleh kakak TK sebagai hadiah Hari Ibu. Apakah bunda sudah menerimanya?

Manfaat:

• Mengasah ketelitian dan kreativitas anak.
• Melatih kemampuan mengikuti instruksi melalui lipatan origami.
• Meningkatkan rasa percaya diri setelah menyelesaikan proyek seni.

Langkah-langkah:

• Siapkan kertas origami dengan warna pilihan anak.
• Lipat kertas hingga berbentuk seperti kipas.
• Buat desain bunga di atas kertas origami lainnya. Lalu minta kakak memotongnya.
• Susun beberapa kertas berbentuk bunga di aats kertas yang sudah dilipat seperti kipas.
• Tata sedemikian rupa hingga terlihat seperti buket kecil.
• Tambahkan pita dan ucapan untuk menghias buket.

Penutup

Liburan kreatif tidak hanya memberikan waktu berkualitas antara anak dan orang tua, tetapi juga membantu kakak shalih-shalihah belajar banyak hal baru. Dengan aktivitas seperti membuat jurnal liburan, pigura dari stik es krim, kolase pohon, gasing pelangi, dan buket bunga origami, kakak dapat mengembangkan kreativitas, keterampilan motorik, dan rasa percaya diri mereka.

Mari jadikan liburan lebih bermakna bersama PAUD Islam Bintang Juara, tempat di mana setiap anak adalah bintang dan berhak menjadi juara. Selamat mencoba ide liburan kreatif tersebut di rumah, Ayah Bunda!*** (CM-MRT)