Kalau kakak KB dan TK belajar membuat tumpeng kemerdekaan, kakak Toddler nggak mau kalah, Ayah Bunda. Berlangsung pada hari yang sama, kakak Old dan Young Toddler juga mengadakan cooking class. Bedanya kakak Old dan Young Toddler membuat puding merah putih. Seperti apa ya keseruannya, Ayah Bunda?
Keseruan Kakak Old Toddler PAUD Islam Bintang Juara Membuat Puding Merah Putih
Adapun alasan memilih puding sebagai menu cooking class kakak Old Toddler karena prosedur pembuatannya yang mudah. Selain itu puding juga salah satu jenis makanan yang kaya serat, sehingga baik untuk kesehatan kakak shalih-shalihah.
Sebelum memulai proses pembuatan puding merah putih, Miss Dimas sebagai guru utama mengajak kakak Old Toddler mengenal bahan-bahan yang digunakan. Adapun bahan-bahan yang digunakan yaitu bubuk agar-agar berwarna merah dan putih, air dan gula secukupnya.
Selain menunjukkan bahan yang digunakan, Miss Dimas juga meminta kakak shalih-shalihah untuk memegang bahan-bahan tersebut. Tujuannya agar kakak Toddler mengenali tekstur masing-masing bahan.
Setelah memegang, Miss Dimas juga memberikan arahan agar kakak Toddler merasakan bahan-bahan tersebut. Karena selain mengenal tekstur, kakak shalih-shalihah juga perlu mengenal beragam rasa.
Tahap berikutnya, Miss Dimas mengajak kakak shalih-shalihah belajar memasukkan bubuk agar-agar ke dalam panci yang telah disediakan. Pada tahap ini, kakak shalih-shalihah belajar untuk menuang dengan hati-hati.
Kakak Toddler tidak sampai ke tahap memasak bubuk agar-agar hingga matang, Ayah Bunda. Puding merah putih yang siap disantap sudah tersedia.
Tahap berikutnya para guru membagikan satu piring berisikan puding merah putih kepada masing-masing anak. Guru memantik wawasan kakak shalih-shalihah tentang warna puding yang telah siap santap. Alhamdulillah, kakak shalih-shalihah sudah mengenal warna merah dan putih.
Untuk adik Young Toddler, belajarnya baru sampai di tahap mengenali warna. Lalu diperbolehkan untuk menyantap puding yang disediakan.
Sementara untuk kakak Old Toddler, masih ada tantangan berikutnya. Mereka diberikan pisau kue dan diminta untuk memotong puding di piring masing-masing.
Selain agar kakak Old Toddler berlatih memegang pisau dengan benar. Mereka juga melatih untuk menguatkan otot tangan. Karena memotong puding membutuhkan otot tangan yang kuat.
Ayah Bunda juga bisa melakukan latihan-latihan sederhana ini lo di rumah. Kakak shalih-shalihah bisa diajak terlibat dalam kegiatan memasak dan diberikan tugas untuk memotong bahan-bahan masakan yang lunak dengan menggunakan pisau kue.
Manfaat cooking class bagi anak usia dini sangat beragam, Ayah Bunda. Selain mengenalkan tekstur, rasa, warna, dan prosedur, kegiatan ini juga bermanfaat untuk melatih motorik halus kakak shalih-shalihah. Secara tak langsung kakak juga belajar mengenai logika matematika juga lo Ayah Bunda, terkait ukuran, jumlah bahan dan masih banyak lagi.
Nah, kalau di rumah kakak Toddler sudah biasa diajak memasak apa nih, Ayah Bunda? Yuk bagikan ceritanya di kolom komentar.***