Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Islam Bintang Juara memiliki pendekatan holistik integratif dalam pembentukan karakter anak-anak. Tiga kesepakatan bermain yang menjadi landasan utama di lembaga ini adalah kontrol diri, fokus, dan kedisiplinan beres-beres.
Tiga kesepakatan bermain ini selalu diucapkan sebelum memulai kegiatan bermain. Usai berdoa, kakak shalih-shalihah PAUD Islam Bintang Juara dari jenjang Toddler hingga TK B senantiasa dibiasakan untuk menyebutkan tiga kesepakatan bermain tersebut.
Selain menyebutkan, untuk jenjang kelas tinggi seperti di TK B, kakak shalih-shalihah juga berlatih untuk menuliskan kesepakatan tersebut. Tentunya dibantu oleh guru. Sementara untuk jenjang kelas rendah, kakak shalih-shalihah diperkenalkan bentuk tulisannya, lalu diperkenankan untuk menghias kesepakatan bermain dengan ide masing-masing.
Harapannya dengan konsisten mengucapkan dan menuliskan tiga kesepakatan bermain ini, kakak shalih-shalihah akan mengingat hal tersebut dan senantiasa mempraktikkannya baik di dalam maupun di luar sekolah.
Daftar Isi
Yuk Praktikkan 3 Kesepakatan Bermain di Rumah!
Nah, sebetulnya apa saja sih manfaat dari tiga kesepakatan bermain yang diterapkan di PAUD Islam Bintang Juara? Pada artikel ini akan menjelaskan bagaimana ketiga kesepakatan tersebut bersinergi untuk membentuk karakter unggul pada kakak shalih-shalihah.
1. Kontrol Diri: Pondasi Kemandirian dan Pengembangan Emosional
Kontrol diri di PAUD Islam Bintang Juara bukan hanya tentang mengendalikan perilaku, tetapi juga tentang pengembangan kecerdasan emosional anak-anak. Melalui berbagai kegiatan bermain, kakak shalih-shalihah diajarkan untuk mengenali dan mengelola emosi mereka dengan baik. Kesadaran akan emosi ini menjadi pondasi kemandirian, di mana kakak shalih-shalihah belajar untuk mengambil keputusan dengan bijak.
Kontrol diri memberikan pondasi yang kuat bagi perkembangan emosi kakak shalih-shalihah, membantu mereka belajar untuk menghormati diri sendiri dan orang lain.
Dalam suasana bermain, anak-anak diberikan kesempatan untuk berinteraksi dengan teman sebaya dan menghadapi situasi yang mungkin menantang. Guru-guru di PAUD Islam Bintang Juara mendukung kakak shalih-shalihah dalam mengenali dan mengelola emosi mereka, sehingga mereka dapat merespon dengan bijaksana terhadap berbagai situasi.
Melalui kontrol diri, kakak shalih-shalihah belajar untuk memahami bahwa setiap tindakan memiliki konsekuensi, dan mereka menjadi lebih bertanggung jawab terhadap diri mereka sendiri.
Guru-guru di PAUD ini memberikan dukungan yang positif dalam membimbing anak-anak dalam mengatasi tantangan. Kontrol diri membantu kakak shalih-shalihah menjadi individu yang lebih tangguh, yang dapat menghadapi situasi dengan kepala dingin dan bertindak dengan kesadaran penuh.
2. Fokus: Kunci Keberhasilan dalam Pembelajaran
Fokus menjadi kesepakatan kedua yang tidak dapat diabaikan di PAUD Islam Bintang Juara. Dalam suasana bermain yang penuh keceriaan, kakak shalih-shalihah diajarkan untuk memberikan perhatian penuh pada setiap kegiatan yang mereka ikuti. Melalui pengembangan keterampilan fokus, kakak shalih-shalihah dapat meraih keberhasilan dalam proses pembelajaran.
Guru-guru menggunakan metode interaktif dan menarik untuk menjaga minat kakak shalih-shalihah agar tetap terfokus. Dengan demikian, fokus bukan hanya membantu kakak shalih-shalihah belajar dengan lebih baik, tetapi juga membentuk kebiasaan positif yang akan mereka bawa ke dalam kehidupan sehari-hari.
Guru-guru menggunakan pendekatan yang menarik dan stimulasi visual untuk membantu kakak shalih-shalihah tetap fokus dalam setiap kegiatan pembelajaran.
Dengan mengembangkan fokus, kakak shalih-shalihah dapat merespon lebih baik terhadap pelajaran dan mengasah keterampilan kognitif mereka. PAUD Islam Bintang Juara mendorong kakak shalih-shalihah untuk menyelesaikan tugas-tugas kecil dengan penuh perhatian, sehingga mereka dapat membawa keterampilan ini ke dalam kehidupan sehari-hari mereka.
Fokus juga membantu kakak shalih-shalihah mengembangkan kebiasaan belajar yang baik, mempersiapkan mereka untuk tahap pendidikan selanjutnya.
3. Beres-beres: Kedisiplinan yang Membangun Tanggung Jawab
Kesepakatan ketiga, yaitu beres-beres, menunjukkan pentingnya kedisiplinan dan tanggung jawab dalam kehidupan sehari-hari. Kakak shalih-shalihah diajarkan untuk membersihkan dan merapikan ruang bermain mereka setelah selesai beraktivitas.
Kedisiplinan ini bukan hanya tentang kebersihan fisik, tetapi juga tentang membentuk sikap tanggung jawab terhadap lingkungan.
Kebiasaan beres-beres yang dibangun di PAUD Islam Bintang Juara, biasanya menggunakan senandung lagu sebagai pengingat bahwa waktu bermain sudah tuntas. Ketika lagu berikut disenandungkan artinya kakak shalih-shalihah harus bergerak lancar membereskan peralatan bermain mereka dan mengembalikannya ke tempat semula;
Beres-beres waktu telah tiba, simpan mainan ke tempat semula.
Dengan melibatkan kakak shalih-shalihah dalam kegiatan beres-beres, PAUD Islam Bintang Juara membantu mereka memahami pentingnya menjaga kebersihan dan keteraturan. Kedisiplinan ini juga membentuk kebiasaan positif yang akan membawa dampak positif dalam kehidupan mereka di masa depan.
Nah, Ayah Bunda apakah selama ini sudah menerapkan tiga kesepakatan bermain sebagaimana yang diaplikasikan di PAUD Islam Bintang Juara? Jika belum, yuk selaraskan kesepakatan bermain di sekolah dan di rumah agar karakter unggul yang dicita-citakan bisa terwujud dengan paripurna.
Kesimpulan: Membentuk Karakter Unggul Melalui Tiga Kesepakatan Bermain
Ketiga kesepakatan bermain di PAUD Islam Bintang Juara, yakni kontrol diri, fokus, dan kedisiplinan beres-beres, saling melengkapi untuk membentuk karakter unggul pada anak-anak. Melalui kombinasi ketiganya, lembaga ini menciptakan lingkungan pembelajaran yang tidak hanya mendukung perkembangan akademis, tetapi juga membentuk pribadi yang mandiri, fokus, dan bertanggung jawab.
Dengan begitu, anak-anak di PAUD ini dipersiapkan untuk menghadapi tantangan kehidupan dengan keyakinan dan karakter yang kokoh.
Kakak shalih-shalihah yang mampu menguasai kontrol diri akan tumbuh menjadi anak-anak yang mampu menghormati diri mereka sendiri dan orang lain. Fokus membantu mereka meraih pencapaian dan merespons dengan baik terhadap lingkungan pembelajaran, sementara beres-beres yang dibiasakan secara konsisten usai kegiatan bermain tuntas dilakukan akan membentuk karakter yang tanggap terhadap lingkungan.
Kesepakatan bermain ini menciptakan anak-anak yang tidak hanya mahir secara akademis, tetapi juga memiliki keseimbangan emosional dan sosial. Melalui kontrol diri, mereka belajar mengelola konflik dan menjalin hubungan yang sehat. Sementara itu, fokus membentuk mereka menjadi pembelajar seumur hidup yang dapat mengatasi tantangan dengan percaya diri. Kebiasaan beres-beres akan membangun karakter disiplin dan tanggung jawab.
Dengan mengintegrasikan ketiga kesepakatan ini dalam setiap aspek kegiatan bermain, PAUD Islam Bintang Juara berkomitmen untuk melahirkan generasi yang unggul dan berakhlak mulia. Kontrol diri, fokus dan beres-beres bukan hanya menjadi bekal saat ini, tetapi juga investasi berharga untuk mengukir masa depan yang cerah bagi kakak shalih-shalihah Calon Pemimpin Muslim negeri ini.***